Posted by Franky Kurniawan Written on 02 October 2020
Ipotnews - Jelang akhir pekan, di awal Oktober, Jumat (2/10), bursa saham Asia dibuka mixed , berusaha keras melanjutkan pola kenaikan indeks acuan pada penutupan bursa saham utama Eropa dan Wall Street, didukung harapan stimulus AS meski masih tidak pasti.
CNBC mengabarkan, melalui voting 214-207, Kamis malam waktu setempat, DPR AS meloloskan RUU stimulus senilai USD2,2 triliun, namun diperkirakan akan kembali terganjal di Senat AS.
Indeks MSCI Asia ex-Jepang natik tipis kurang dari 1%. Bursa saham China, Hongkong, Taiwan, dan Korea Selatan hari ini tutup karena libur nasional di negaranya.
Perdagangan saham hari ini dibuka dengan mencatatkan pelemahan indeks ASX 200, Australia sebesar 0,13%, jelang rilis data penjualan ritel periode Agustus. Indeks berlanjut anjlok 1,05% (-61,50 poin) ke level 5.811,40 pada pukul 8:15 WIB.
Pada jam yang sama indeks Nikkei 225, Jepang bergerak menguat 0,25% (58,44 poin) di posisi 23.243,56, setelah bursa saham Tokyo dibuka kembali dari penutupan akibat gangguan teknis pada perdagangan kemarin. Nikkei 225 dan Topix dibuka meningkat lebih dari 0,70%.
Pembukaan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pagi ini dihadapkan pada pergerakan indeks acuan di bursa saham global dan regional yang cenderung menguat, setelah berhasil meninggalkan zona merah pada sesi perdagangan kemarin dengan melesat 2,05% ke level 4.970. Harga ETF saham Indonesia ( EIDO ) di New York Stocks Exchange melonjak 2,49% ke posisi USD17,700.
Beberapa analis memperkirakan, pergerakan IHSG hari ini masih berpeluang melanjutkan proses kenaikan berusaha mengonfirmasi penguatan lanjutan. Sejumlah indikator pergerakan indeks memperlihatkan adanya potensi penguatan lanjutan menuju level 5.000.
Tim Riset Indo Premier berpendapat, menguatnya indeks bursa global seiring optimisme investor akan prospek stimulus fiskal lanjutan dan relatif baiknya data ekonomi diprediksi akan menjadi sentimen positif.
Sementara itu deflasi yang kembali terjadi untuk ketiga kalinya secara berturut-turut membuka peluang bagi Bank Indonesia untuk kembali memangkas BI7RRR. Meredanya aksi jual asing serta naiknya beberapa komoditas berpeluang menjadi tambahan sentimen positif di pasar.
IHSG diprediksi akan melanjutkan penguatannya dengan support di level 4,895 dan resistance di level 5,040.
Beberapa ekuitas yng direkomendasikan, antara lain;
ISAT (Buy). Support: Rp1,190 Resist: Rp2,190, SIMP (Buy). Support: Rp298 Resist: Rp320.
XIHD (Buy). Support: Rp371, Resist: Rp391.
Perdagangan saham di bursa Wall Street dini hari tadi ditutup menguat, meski harapan untuk stimulus fiskal lebih lanjut sedikit memudar. Ketua DPR Nancy Pelosi mengatakan, Partai Demokrat dan Republik "menjauh" dalam sejumlah masalah dalam pembahasan RUU bantuan pandemi, termasuk bantuan negara bagian dan kota, namun dia tidak mengesampingkan kemungkinan kesepakatan. Data Departemen Perdagangan menunjukkan penurunan pendapatan pribadi 2,7 persen pada Agustus, mencerminkan pukulan dari berakhirnya tunjangan pengangguran tambahan AS.
Aktivitas manufaktur Amerika melambat pada September, dengan indeks pembelian manajer (PMI) turun menjadi 55,4 dari 56 pada Agustus, menurut Institute for Supply Management. Penjualan mobil Amerika dari General Motors dan raksasa otomotif lainnya turun kurang dari ekspektasi. Tapi data pengajuan pertama kali untuk tunjangan pengangguran pekan lalu mencapai 837.000 lebih rendah dari ekspektasi 850.000. Saham teknologi, tetap perkasa bahkan tanpa stimulus. Saham Amazon, Microsoft, Alphabet, dan Facebook semuanya melonjak setidaknya 1%. Netflix melesat 5,5%.
Indeks STOXX 600 naik 0,2% menjadi 361,80, dipimpin lonjakan harga saham sektor ritel sebesar 2,4%. Namun saham sektor minyak dan gas anjlok 1,7%. Saham peritel Swedia H&M melesat 6% setelah mengalahkan perkiraan kuartal III. Pabrikan chip Prancis-Italia, STMicro, melonjak 7% karena kinerja yang optimistis.
Saingannya asal Jerman, Infineon meningkat 7,5%. Saham Rolls-Royce rontok lebih dari 10% dan Bayer tumbang lebih dari 12%. CEO Moderna memperkirakan tidak akan mengajukan otorisasi penggunaan darurat vaksin Covid-19 potensial buatannya kepada FDA sampai setelah pemilihan presiden AS pada 3 November. Italia memperpanjang kondisi daruratnya hingga Januari, dan Inggris akan memperpanjang pembatasan lokal di kawasan utara.
Nilai tukar dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia di pasar uang New York pagi tadi berakhir melemah, memulai kuartal IV dengan catatan buruk. Harapan untuk stimulus fiskal AS menyemangati investor untuk mencari mata uang berimbal hasil lebih tinggi tetapi lebih berisiko. Rilis data AS yang dirilis Kamis berdampak minimal pada mata uang. Klaim pengangguran awal AS turun minggu lalu tetapi tetap pada level resesi, sementara pendapatan pribadi menyusut pada Agustus. Belanja konstruksi AS meningkat lebih dari ekspektasi pada Agustus, tetapi aktivitas manufaktur secara tak terduga melambat pada September.
Yuan di pasar offshore menguat tajam terhadap dolar. Yen dan poundsterling melemah terhadap dolar, namun euro dan frank Swiss menguat. Mata uang komoditas seperti dolar Australia, Selandia Baru, dan Kanada serta crown Norwegia juga menguat versus greenback. Indeks Dolar (Indeks DXY), ukuran kurs greenback terhadap sekeranjang mata uang enam negara maju turun 0,1% menjadi 93,722.
Nilai Tukar Dolar AS di Pasar Spot
Currency | Value | Change | % Change | Time (ET) |
Euro (EUR-USD) | 1.1745 | -0.0003 | -0.03% | 7:15 PM |
Poundsterling (GBP-USD) | 1.2887 | -0.0004 | -0.03% | 7:15 PM |
Yen (USD-JPY) | 105.56 | 0.03 | +0.03% | 7:15 PM |
Yuan (USD-CNY) | 6.7910 | -0.0250 | -0.37% | 9/30/2020 |
Rupiah (USD-IDR) | 14,835.00 | - 45.00 | -0.30% | 3:59 AM |
Komoditas
Analis Standard Chartered memperkirakan permintaan global turun 9,03 juta barel per hari pada 2020, dan pulih kembali sekitar 5,57 juta barel per hari pada 2021, meninggalkan rata-rata 2021 sedikit di bawah rata-rata 2016. Lonjakan produksi minyak OPEC pada September yang lebih tinggi 160.000 bph dari Agustus juga membebani pasar. Data dari IHS Markit Commodities at Sea menunjukkan anggota OPEC mengapalkan 18,2 juta bph minyak mentah pada September, naik dari 17,53 juta bph dari ekspor Agustus. Ekspor Arab Saudi kembali ke tingkat di atas 6,25 juta bph.
Analis mengatakan stimulus akan menghidupkan kembali gagasan bahwa inflasi bakal bergerak menuju target Federal Reserve. Seiring dengan itu, kebijakan penurunan suku bunga oleh The Fed merupakan katalisator yang sangat baik bagi emas. Harga logam mulia lainnya; perak meroket 3% menjadi USD23,92 per ounce, platinum naik 1,1% menjadi USD897,71 dan paladium meningkat 1% menjadi USD2.317,62.
#YukNabungETF
#IPOTKaryaAnakBangsa
#BanggaPakeIPOT
#IPOTPionner
You have unlocked new badge
ajmerescorts977
Indore Escorts Agar MalwaEscorts Allirajpur Escorts Anuppur Escorts Escorts Ashoknagar Escorts Barwan Escorts Betul Escorts Bhind Escorts Bhopal Escorts Burhanpur Escorts Chhatarpur Escorts Chhindwara Escorts Damoh Escorts Datia Escorts Dewas Escorts Dhar Escorts Dindori Escorts East Nimar Escorts Guna Escorts Gwalior Escorts Harda Escorts Hoshangabad Escorts Indore Escorts Jabalpur Escorts Jhabua Escorts Katni Escorts Mandla Escorts Mandsaur Escorts Morena Escorts Narsinghpur Escorts Neemuch Escorts Niwari Escorts Panna Escorts Raisen Escorts Rajgarh Escorts Ratlam Escorts Rewa Escorts Sagar Escorts Satna Escorts Sehore Escorts Seoni Escorts Shahdol Escorts Shajapur Escorts Sheopur Escorts Shivpuri Escorts Sidhi Escorts Singrauli Escorts Tikamgarh Escorts Ujjain Escorts Umaria Escorts VidishaEscorts West Nimar Escorts Agra Escorts ajmer escorts Beawar Escorts Call Girls Agency Kishangarh Escorts Call Girls Agency Nasirabad Escorts Call Girls Agency Pushkar Escorts Call Girls Agency
maliknouman1585
I am happy to find your distinguished way of writing the post. Now you make it easy for me to understand and implement the concept. Thank you for the post. Madinah tv live ary qtv live pak24tv
Alax
The incense burner is a popular product around the world for centuries. Burning incense is a better way to give your home a mystic ambiance. They are used to trigger specific responses such as to encourage relaxation, promote concentration, neutralize foul odors, aid sleep, increase motivation, stimulate creativity, and so on.